Cara Menghitung Regresi Linier Sederhana Untuk Sobat Sederhana

Selamat datang Sobat Sederhana! Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang cara menghitung regresi linier sederhana. Regresi linier sederhana merupakan salah satu metode statistik yang digunakan untuk menghubungkan hubungan antara satu variabel bebas (X) dengan satu variabel terikat (Y).

Pengertian Regresi Linier Sederhana

Regresi linier sederhana merupakan model statistik yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara dua variabel yang bersifat linear. Dalam regresi linier sederhana, variabel yang dijadikan variabel bebas (X) dipilih berdasarkan faktor-faktor yang diyakini dapat mempengaruhi variabel terikat (Y).

Sebagai contoh, kita ingin mengetahui hubungan antara jam belajar dan nilai ujian. Pada kasus ini, jam belajar adalah variabel bebas (X) sedangkan nilai ujian merupakan variabel terikat (Y). Dalam regresi linier sederhana, kita akan mencari persamaan garis lurus yang dapat menghubungkan dua variabel tersebut dengan baik.

Persamaan Regresi Linier Sederhana

Persamaan regresi linier sederhana dapat dinyatakan sebagai berikut:

Y = a + bX + e

Di mana:

  • Y: Variabel terikat
  • X: Variabel bebas
  • a: Titik potong garis lurus (intercept)
  • b: Kemiringan garis lurus (slope)
  • e: Galat (error)

Langkah-Langkah Menghitung Regresi Linier Sederhana

Langkah-langkah menghitung regresi linier sederhana adalah sebagai berikut:

  1. Mempersiapkan data yang akan dianalisis
  2. Menghitung rata-rata (mean) dari variabel bebas (X) dan variabel terikat (Y)
  3. Menghitung variansi (variance) dari X dan Y
  4. Menghitung kovarians (covariance) antara X dan Y
  5. Menghitung kemiringan garis lurus (slope) menggunakan formula berikut:
b = cov(X,Y) / var(X)
  1. Menghitung titik potong garis lurus (intercept) menggunakan formula berikut:
a = mean(Y) b mean(X)
  1. Menghitung galat (error) menggunakan formula berikut:
e = Y a bX

FAQ Regresi Linier Sederhana

Apa bedanya antara regresi linier sederhana dan regresi linier berganda?

Regresi linier sederhana hanya melibatkan satu variabel bebas (X) dan satu variabel terikat (Y), sedangkan regresi linier berganda melibatkan dua atau lebih variabel bebas (X1, X2, X3, dst) dan satu variabel terikat (Y).

TRENDING 🔥  Cara Menyederhanakan Tulisan Penuh di MS Word

Apa itu R-squared (R²) dalam regresi linier sederhana?

R-squared (R²) merupakan koefisien determinasi yang digunakan untuk mengukur seberapa baik persamaan regresi linier sederhana dapat menjelaskan variasi dari variabel terikat (Y) dengan mengacu pada variasi dari variabel bebas (X).

Bagaimana cara menentukan apakah persamaan regresi linier sederhana yang dihasilkan signifikan atau tidak?

Terdapat beberapa uji statistik yang dapat digunakan untuk menentukan apakah persamaan regresi linier sederhana yang dihasilkan signifikan atau tidak, seperti uji t dan uji F.

Kesimpulan

Regresi linier sederhana merupakan metode statistik yang digunakan untuk menghubungkan hubungan antara satu variabel bebas (X) dengan satu variabel terikat (Y). Dalam regresi linier sederhana, kita akan mencari persamaan garis lurus yang dapat menghubungkan dua variabel tersebut dengan baik.

Langkah-langkah Menghitung Regresi Linier Sederhana

Langkah-langkah menghitung regresi linier sederhana adalah:

  1. Mempersiapkan data yang akan dianalisis
  2. Menghitung rata-rata (mean) dari variabel bebas (X) dan variabel terikat (Y)
  3. Menghitung variansi (variance) dari X dan Y
  4. Menghitung kovarians (covariance) antara X dan Y
  5. Menghitung kemiringan garis lurus (slope)
  6. Menghitung titik potong garis lurus (intercept)
  7. Menghitung galat (error)

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Cara Menghitung Regresi Linier Sederhana Untuk Sobat Sederhana