Cara Membuat Inkubator Bayi Sederhana

Assalamu’alaikum Sobat Sederhana,

Memiliki bayi memang menjadi kebahagiaan tersendiri bagi setiap pasangan suami istri. Namun terkadang ada masalah kesehatan yang dialami oleh bayi yang baru lahir. Salah satunya adalah masalah kesehatan yang berkaitan dengan suhu tubuh bayi. Tentu kita tidak ingin apapun terjadi pada buah hati kita, bukan?

Untuk mengatasi masalah tersebut, kita bisa membuat inkubator bayi sederhana di rumah. Inkubator bayi sederhana ini sangat membantu dalam menjaga suhu tubuh bayi agar tetap stabil dan tidak menimbulkan masalah kesehatan yang lebih serius.

Apa itu Inkubator Bayi?

Sebelum kita membahas cara membuat inkubator bayi sederhana, kita harus tahu terlebih dahulu apa itu inkubator bayi. Inkubator bayi adalah alat yang digunakan untuk menjaga kondisi bayi yang baru lahir yang masih lemah dan rentan terhadap perubahan suhu tubuh.

Inkubator bayi biasanya digunakan di rumah sakit saat bayi lahir prematur atau memiliki masalah kesehatan yang memerlukan perawatan khusus. Namun tidak semua orang mampu membeli inkubator bayi yang harganya cukup mahal.

Oleh karena itu, cara membuat inkubator bayi sederhana di rumah menjadi solusi yang cukup efektif dan efisien untuk menjaga kesehatan bayi kita.

Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

Sebelum kita mulai membuat inkubator bayi sederhana, pastikan kita sudah menyiapkan semua alat dan bahan yang dibutuhkan. Berikut adalah alat dan bahan yang harus disiapkan:

No	Alat dan Bahan	Jumlah
1	Kardus bekas	1 buah
2	Lampu pijar 40 watt	1 buah
3	Lilin warna putih	1 buah
4	Thermometer	1 buah
5	Amplop coklat	1 buah
6	Pengukur listrik	1 buah
7	Alumunium foil	secukupnya
8	Isolasi pipa	secukupnya

Langkah-Langkah Membuat Inkubator Bayi Sederhana

1. Siapkan Kardus Bekas

Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah menyiapkan kardus bekas sebagai bahan dasar pembuatan inkubator bayi sederhana. Pastikan kardus yang kita gunakan bersih dan belum rusak.

Setelah itu, potonglah sisi atas dan bawah kardus sehingga tersisa sisi tengah kardus yang berukuran lebih atau kurang 50 cm x 50 cm. Potongan kardus tersebut akan menjadi atap dan dasar dari inkubator.

Potonglah sisi kardus yang lain menjadi 4 bagian yang sama ukurannya. Keempat potongan kardus tersebut akan menjadi sisi-sisi dari inkubator bayi sederhana yang kita buat.

2. Sambungkan Sisi-Sisi Kardus

Setelah kita memotong kardus sesuai dengan ukuran yang kita butuhkan, langkah selanjutnya adalah menyambungkan sisi-sisi kardus dengan menggunakan isolasi pipa. Tempelkan isolasi pipa pada sisi-sisi kardus yang masih terpisah untuk menjadikannya sebuah kotak.

Setelah itu, tempelkan alumunium foil pada bagian dalam kotak kardus dan rapatkan pinggirannya. Hal ini bertujuan untuk memantulkan panas agar tidak keluar dari dalam kotak dan menjaga suhu di dalam kotak tetap stabil.

3. Pasang Lampu Pijar

Selanjutnya pasanglah lampu pijar 40 watt pada bagian atas kotak kardus yang sudah disambungkan dengan isolasi pipa. Lampu tersebut akan berfungsi sebagai penghasil panas di dalam kotak kardus kita.

Pasanglah juga thermometer pada bagian tengah kotak kardus untuk mengukur suhu di dalam kotak. Pastikan thermometer tersebut terpasang dengan stabil dan tidak bergoyang.

4. Pasang Alat Pengatur Suhu

Agar suhu di dalam kotak kardus tidak terlalu panas atau terlalu dingin, kita perlu memasang alat pengatur suhu. Alat pengatur suhu yang bisa kita gunakan adalah lilin warna putih dan amplop coklat.

Potonglah lilin warna putih menjadi beberapa bagian kecil-kecil dan tempatkan di dalam amplop coklat. Letakkan amplop coklat tersebut di dekat lampu pijar. Lilin tersebut akan mencair dan meredam panas yang dihasilkan oleh lampu pijar.

5. Tes Inkubator Bayi

Setelah kita selesai membuat inkubator bayi sederhana, kita perlu mengetesnya terlebih dahulu. Nyalakan lampu pijar selama 30 menit dan ukur suhu di dalam kotak kardus menggunakan thermometer.

Pastikan suhu di dalam kotak kardus berada di kisaran 36-37 derajat celcius. Jika suhu terlalu panas atau terlalu dingin, kita perlu menyesuaikan alat pengatur suhu agar suhu di dalam kotak kardus tetap stabil.

FAQ

1. Berapa biaya yang diperlukan untuk membuat inkubator bayi sederhana?

Biaya yang diperlukan untuk membuat inkubator bayi sederhana tidak terlalu mahal. Semua alat dan bahan yang dibutuhkan bisa didapatkan dengan biaya kurang dari 100 ribu rupiah.

2. Apakah membuat inkubator bayi sederhana aman untuk bayi?

Membuat inkubator bayi sederhana bisa menjadi alternatif yang cukup aman untuk bayi. Namun pastikan kita memasang alat pengatur suhu dengan benar agar suhu di dalam kotak kardus tetap stabil dan tidak terlalu panas atau dingin.

3. Bagaimana cara merawat inkubator bayi sederhana?

Untuk merawat inkubator bayi sederhana, kita perlu membersihkan kotak kardus secara rutin dan mengganti isolasi pipa dan alumunium foil jika sudah rusak atau kotor.

4. Kapan waktu yang tepat untuk menggunakan inkubator bayi sederhana?

Kita bisa menggunakan inkubator bayi sederhana setelah bayi lahir dan memerlukan perawatan khusus untuk menjaga suhu tubuhnya agar tetap stabil.

Kesimpulan

Demikian artikel mengenai cara membuat inkubator bayi sederhana. Dengan membuat inkubator bayi sederhana, kita bisa menjaga suhu tubuh bayi agar tetap stabil dan menghindari masalah kesehatan yang lebih serius. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat Sederhana yang sedang membutuhkan informasi mengenai cara membuat inkubator bayi sederhana. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Membuat Inkubator Bayi Sederhana