Sederhana.co.id Semua Serba Sederhana
Hello Sobat Sederhana! Sudah pernah mencoba membuat penunjuk arah angin sendiri? Jika belum, jangan khawatir karena dalam artikel ini kami akan memberikan panduan lengkap tentang cara membuat penunjuk arah angin yang mudah dan sederhana. Simak terus ya!
1. Apa itu Penunjuk Arah Angin?
Penunjuk arah angin adalah alat yang digunakan untuk mengetahui arah angin secara cepat dan mudah. Alat ini biasanya terdiri dari sebuah baling-baling yang dapat berputar dengan bebas pada porosnya. Bagian baling-baling ini akan menunjuk ke arah angin yang datang.
Meskipun saat ini sudah banyak alat yang dapat digunakan untuk mengetahui arah angin, namun membuat penunjuk arah angin sendiri merupakan kegiatan yang menyenangkan dan bisa meningkatkan kreativitas kamu.
Kenapa perlu membuat Penunjuk Arah Angin sendiri?
Tentu saja, karena membuat penunjuk arah angin sendiri dapat menjadi salah satu hobi dan peluang untuk meningkatkan kemampuan dalam membuat suatu barang yang berguna. Selain itu, kamu juga bisa menyesuaikan model dan desain penunjuk arah angin dengan keinginan kamu. Selain itu, dengan membuat sendiri kamu juga bisa menghemat biaya.
2. Alat dan Bahan yang Dibutuhkan
Untuk membuat penunjuk arah angin, kamu memerlukan beberapa alat dan bahan sebagai berikut:
Alat |
Bahan |
|---|---|
– Gergaji kayu |
– Kayu atau triplek |
– Gergaji besi |
– Paku |
– Bor |
– Lem kayu |
– Kikir |
– Pewarna kayu |
– Gunting |
– Kain bekas |
– Jarum |
– Plastik |
3. Cara Membuat Penunjuk Arah Angin
Step 1: Membuat Baling-Baling
Untuk membuat baling-baling, kamu perlu memotong kayu atau triplek dengan bentuk lingkaran. Kemudian, buatlah tujuh lingkaran berukuran berbeda dengan diameter 20 cm, 17 cm, 14 cm, 11 cm, 8 cm, 5 cm, dan 2 cm.
Setelah itu, celahkan lingkaran-lingkaran tersebut agar dapat dipasang pada poros dengan posisi yang saling berbeda. Untuk memudahkan pemasangan, kamu bisa menandai setiap lingkaran sesuai dengan nomor urutannya.
Step 2: Membuat Poros
Setelah baling-baling selesai dibuat, selanjutnya kamu perlu membuat poros sebagai tempat baling-baling dipasang. Poros dapat dibuat dari kayu atau pipa PVC dengan diameter sekitar 2 cm.
Pada salah satu ujung poros, kamu perlu membuat lubang kecil untuk memasukkan jarum penunjuk arah. Jarum penunjuk ini dapat dibuat dari kain bekas yang sudah dijahit dengan bentuk panah. Setelah itu, lem jarum penunjuk pada poros tepat di tengah-tengah baling-baling.
Step 3: Merakit Baling-Baling dan Poros
Langkah selanjutnya adalah merakit baling-baling pada poros. Pasang baling-baling sesuai dengan nomor urutannya dan pastikan tidak ada baling-baling yang bertabrakan atau bertumpuk pada poros.
Sekarang, kamu telah berhasil membuat penunjuk arah angin yang bisa dipasang di depan rumah atau ditempat lainnya yang diinginkan. Selamat mencoba!
4. FAQ Tentang Penunjuk Arah Angin
1. Berapa biaya yang diperlukan untuk membuat Penunjuk Arah Angin?
Biaya yang diperlukan untuk membuat penunjuk arah angin cukup terjangkau, sekitar Rp50.000—Rp100.000. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan bahan-bahan bekas yang ada di sekitar kamu untuk menghemat biaya pembuatan.
2. Apa saja manfaat dari Penunjuk Arah Angin?
Penunjuk arah angin sangat bermanfaat terutama bagi para penggemar olahraga outdoor seperti paralayang, selancar, atau juga pemanjat tebing. Selain itu, alat ini juga berguna dalam melakukan observasi cuaca, pertanian, dan lain-lain.
3. Apakah sulit untuk membuat Penunjuk Arah Angin?
Tidak sulit, selama kamu mengikuti panduan dengan cermat dan menggunakan alat dan bahan yang sesuai. Kamu bisa membuat penunjuk arah angin sendiri dalam waktu singkat.
4. Apa yang harus diperhatikan saat memilih lokasi untuk memasang Penunjuk Arah Angin?
Pilihlah lokasi yang tidak terlalu banyak terkena bayangan atau terhalang oleh benda-benda besar seperti gedung atau pohon. Pastikan juga penunjuk arah angin terpasang pada tempat yang aman dan stabil.
5. Bagaimana cara merawat Penunjuk Arah Angin?
Untuk menjaga agar penunjuk arah angin tetap awet dan berfungsi dengan baik, kamu perlu membersihkan alat tersebut setiap bulan sekali dari debu dan kotoran lainnya. Selain itu, hindari membiarkan alat terkena air atau sinar matahari secara langsung.
5. Kesimpulan
Nah, itulah tadi panduan lengkap tentang cara mudah dan sederhana membuat penunjuk arah angin. Kamu bisa mencoba membuatnya sendiri di rumah dengan alat dan bahan yang telah disediakan.
Jangan lupa untuk memilih lokasi yang tepat saat memasang penunjuk arah angin agar dapat berfungsi dengan maksimal. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!