Cara Membuat Web Dinamis Sederhana PHP dan MySQL Bagian 2

Halo Sobat Sederhana, selamat datang kembali di artikel kami yang membahas tentang cara membuat web dinamis sederhana dengan PHP dan MySQL. Pada artikel sebelumnya, kita sudah membahas bagian 1 tentang konsep dan pengertian dari web dinamis serta persiapan yang perlu dilakukan sebelum memulai membuatnya.

Tahap 1: Membuat Database

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat database. Bahkan, hanya dengan satu database, kita bisa membuat banyak tabel pada database tersebut. Berikut adalah cara membuat database menggunakan PHPMyAdmin:

Langkah
Keterangan
1
Buka PHPMyAdmin
2
Klik “Database” pada menu di bagian atas halaman
3
Masukkan nama database pada kolom “Create Database”
4
Klik “Create” untuk membuat database

Setelah membuat database, selanjutnya adalah membuat tabel pada database tersebut menggunakan query SQL. Berikut adalah contoh pembuatan tabel “mahasiswa” dengan field “nim”, “nama”, dan “alamat”:

CREATE TABLE mahasiswa (nim INT(11) NOT NULL,nama VARCHAR(50) NOT NULL,alamat VARCHAR(255) NOT NULL,PRIMARY KEY (nim));

Dalam contoh di atas, field “nim” diatur sebagai primary key karena setiap mahasiswa memiliki nim yang berbeda dan unik.

Tahap 2: Membuat Halaman Login

Setelah membuat database dan tabel, kita harus membuat halaman login agar hanya user yang terdaftar yang dapat mengakses halaman web dinamis kita. Berikut adalah contoh kode untuk membuat halaman login:

<form method="post" action="cek_login.php"><label for="username">Username:</label><input type="text" id="username" name="username"><br><label for="password">Password:</label><input type="password" id="password" name="password"><br><input type="submit" value="Login"></form>

Pada contoh di atas, form login menggunakan metode POST dan action “cek_login.php”. Setelah form di-submit, data username dan password akan diteruskan ke file “cek_login.php” untuk verifikasi.

Tahap 3: Menampilkan Data dari Database

Setelah user berhasil login, kita dapat menampilkan data dari database ke halaman web. Berikut adalah contoh kode untuk menampilkan data dari tabel “mahasiswa”:

<table><tr><th>NIM</th><th>Nama</th><th>Alamat</th></tr><?php$query = mysqli_query($koneksi, "SELECT * FROM mahasiswa");while ($data = mysqli_fetch_array($query)) {echo "<tr><td>".$data['nim']."</td><td>".$data['nama']."</td><td>".$data['alamat']."</td></tr>";}?></table>

Pada contoh di atas, kita menggunakan fungsi “mysqli_query” untuk mengambil data dari tabel “mahasiswa”. Data yang diambil kemudian ditampilkan ke dalam tabel menggunakan perulangan while.

TRENDING 🔥  Cara Membuat Semprotan Motor Sederhana

Tahap 4: Menambah Data ke Database

Selain menampilkan data, kita juga dapat menambah data baru ke dalam database. Berikut adalah contoh kode untuk menambah data baru ke dalam tabel “mahasiswa”:

<form method="post" action="tambah_mahasiswa.php"><label for="nim">NIM:</label><input type="text" id="nim" name="nim"><br><label for="nama">Nama:</label><input type="text" id="nama" name="nama"><br><label for="alamat">Alamat:</label><textarea id="alamat" name="alamat"></textarea><br><input type="submit" value="Tambah"></form>

Pada contoh di atas, form menggunakan metode POST dan action “tambah_mahasiswa.php”. Setelah form di-submit, data yang diisi oleh user akan diteruskan ke file “tambah_mahasiswa.php” untuk disimpan ke dalam tabel “mahasiswa”.

Tahap 5: Mengedit dan Menghapus Data dari Database

Selain menambah data, kita juga dapat mengedit dan menghapus data yang sudah ada di dalam database. Berikut adalah contoh kode untuk mengedit dan menghapus data dari tabel “mahasiswa”:

<?php$query = mysqli_query($koneksi, "SELECT * FROM mahasiswa");while ($data = mysqli_fetch_array($query)) {?><tr><td><?php echo $data['nim']; ?></td><td><?php echo $data['nama']; ?></td><td><?php echo $data['alamat']; ?></td><td><a href="edit_mahasiswa.php?nim=<?php echo $data['nim']; ?>">Edit</a></td><td><a href="hapus_mahasiswa.php?nim=<?php echo $data['nim']; ?>" onclick="return confirm('Apakah anda yakin ingin menghapus data ini?')">Hapus</a></td></tr><?php}?>

Pada contoh di atas, kita menambahkan dua kolom baru pada tabel “mahasiswa”, yaitu kolom “Edit” dan “Hapus”. Ketika user mengklik tombol “Edit”, maka user akan diarahkan ke halaman “edit_mahasiswa.php” untuk mengubah data dengan nim yang sama. Sedangkan ketika user mengklik tombol “Hapus”, muncul konfirmasi terlebih dahulu apakah user yakin untuk menghapus data tersebut. Jika user menekan tombol “OK”, maka data akan dihapus dari tabel “mahasiswa”.

FAQ

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan seputar pembuatan web dinamis sederhana dengan PHP dan MySQL:

  1. Apa itu PHP?

    PHP (singkatan dari Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman yang sering digunakan untuk membuat halaman web dinamis. PHP dapat digunakan untuk mengambil data dari database, mengirim email, memproses form, dan masih banyak lagi.

  2. Apa itu MySQL?

    MySQL adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) yang sering digunakan untuk menyimpan dan mengelola data pada website. MySQL dapat digunakan bersama PHP untuk membuat website dinamis.

  3. Apakah harus menggunakan PHP dan MySQL untuk membuat website dinamis?

    Tidak harus. Ada banyak bahasa pemrograman dan database lain yang dapat digunakan untuk membuat website dinamis, seperti Python, Ruby, dan PostgreSQL.

  4. Apakah sulit belajar PHP dan MySQL?

    Tergantung. Jika Anda sudah terbiasa dengan pemrograman, belajar PHP dan MySQL seharusnya tidak terlalu sulit. Namun, jika Anda masih baru di dunia pemrograman, maka belajar PHP dan MySQL mungkin membutuhkan lebih banyak waktu dan usaha.

TRENDING 🔥  Cara Buat Web Sederhana dengan Notepad untuk Sobat Sederhana

Demikianlah artikel kami tentang cara membuat web dinamis sederhana dengan PHP dan MySQL bagian 2. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Membuat Web Dinamis Sederhana PHP dan MySQL Bagian 2