Cara Membuat Pivot Table Sederhana

Cara Membuat Pivot Table Sederhana

Halo Sobat Sederhana, apakah kamu sedang mencari cara untuk membuat pivot table sederhana? Pivot table adalah salah satu fitur di Microsoft Excel yang sangat berguna untuk menganalisis dan merangkum data. Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah untuk membuat pivot table sederhana di Excel. Mari kita mulai!

Pengertian Pivot Table

Pivot table adalah tabel dinamis yang digunakan untuk merangkum, menganalisis, dan mempresentasikan data dengan cara yang lebih mudah dimengerti. Pivot table memungkinkan kita untuk melakukan perhitungan dan analisis data dengan cepat dan mudah.

Dalam pivot table, data yang telah dimasukkan ke dalam worksheet Excel akan diorganisasikan secara otomatis berdasarkan kategori tertentu, seperti tanggal, nama, atau produk. Kita dapat melakukan perhitungan seperti jumlah, rata-rata, dan persentase dengan mudah hanya dengan menggunakan fungsi pivot table.

Pivot table sangat berguna dalam pengambilan keputusan bisnis dan manajemen data yang kompleks. Dengan menggunakan pivot table, kita dapat dengan mudah melihat tren dan pola dalam data dan membuat keputusan yang berdasarkan data yang akurat.

Jadi, jika kamu ingin memanfaatkan data dengan lebih baik, pivot table adalah solusinya. Yuk, kita belajar cara membuat pivot table sederhana di Excel!

Langkah-langkah Membuat Pivot Table

Langkah 1: Persiapkan Data

Sebelum membuat pivot table, kamu perlu mempersiapkan data terlebih dahulu. Pastikan data yang akan digunakan sudah dipisahkan ke dalam kolom-kolom atau field-field yang berbeda. Setiap kolom harus memiliki label atau judul yang jelas. Juga pastikan data tidak memiliki cell kosong atau duplikat.

Contoh data yang akan kita gunakan:

TRENDING 🔥  Cara Menghitung Kuesioner dengan Regresi Linier Sederhana
ID
Nama
Produk
Qty
Tanggal
1
Andi
Pulpen
5
1/1/2020
2
Budi
Buku
3
1/1/2020
3
Cici
Pulpen
2
1/1/2020
4
Dedi
Buku
4
2/1/2020
5
Eni
Pulpen
1
2/1/2020
6
Fajar
Buku
2
2/1/2020

Dalam contoh data di atas, kita memiliki 5 field yang berbeda: ID, Nama, Produk, Qty (jumlah) dan Tanggal. Setiap field memuat data yang berkaitan dengan field tersebut.

Langkah 2: Pilih Data Untuk Pivot Table

Selanjutnya, pilih data yang ingin kamu gunakan untuk membuat pivot table. Pilih salah satu cell yang termasuk dalam range data, lalu klik Insert di menu bar dan pilih PivotTable. Pilih range data yang ingin digunakan dan klik OK.

Langkah 3: Buat Pivot Table

Sekarang, mari kita mulai membuat pivot table. Setelah kamu memilih range data, PivotTable Field List akan muncul di samping kanan worksheet. PivotTable Field List berisi semua field yang ada dalam data yang telah dipilih.

Pertama-tama, pilih field yang ingin ditampilkan di baris atau kolom pivot table. Seret field tersebut dari daftar ke area Rows atau Columns di PivotTable Field List.

Contoh: Seret field Tanggal ke area Rows dan field Produk ke area Columns.

Rows
Columns
Tanggal
Produk

Selanjutnya, seret field yang ingin dihitung dan ditampilkan di pivot table ke area Values. Saat kamu melepas field di area Values, Excel akan menampilkan hasil perhitungan default, yaitu jumlah (sum).

Contoh: Seret field Qty ke area Values.

Rows
Columns
Values
Tanggal
Produk
Jumlah

Langkah 4: Format Pivot Table

Saat ini, pivot table sudah dibuat dengan data yang telah dipilih dan diatur. Namun, untuk membuatnya lebih informatif dan mudah dibaca, kamu perlu melakukan beberapa pengaturan format.

TRENDING 🔥  Cara Membuat Program Sederhana Menggunakan PHP

Secara default, pivot table akan menampilkan hasil perhitungan dengan angka bulat. Untuk mengubah format, klik kanan pada cell yang berisi angka, lalu pilih Value Field Settings. Di sana, kamu dapat mengubah format angka, menambahkan prefix/suffix, atau memilih fungsi perhitungan lain.

Kamu juga bisa mengubah tampilan pivot table dengan menambahkan format tabel, menambahkan filter, atau menambahkan field ke area lain.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa itu pivot table?

Pivot table adalah tabel dinamis yang digunakan untuk merangkum, menganalisis, dan mempresentasikan data dengan cara yang lebih mudah dimengerti.

2. Apa keuntungan menggunakan pivot table?

Pivot table memungkinkan kita untuk melakukan perhitungan dan analisis data dengan cepat dan mudah. Pivot table sangat berguna dalam pengambilan keputusan bisnis dan manajemen data yang kompleks.

3. Bagaimana cara membuat pivot table?

Untuk membuat pivot table, pilih data yang ingin digunakan, lalu buka tab Insert dan pilih PivotTable. Pilih range data yang ingin digunakan dan klik OK. Setelah itu, seret field ke area Rows, Columns, atau Values di PivotTable Field List.

4. Apa yang harus dilakukan jika data dalam pivot table berubah?

Jika data dalam pivot table berubah, kamu bisa memperbarui pivot table dengan cara melakukan refresh data. Klik kanan pada pivot table, lalu pilih Refresh.

5. Apakah pivot table bisa digunakan untuk menganalisis data yang berbeda dari range data yang telah dipilih?

Tidak bisa. Pivot table hanya bisa menganalisis data yang sudah dipilih di range data. Jika kamu ingin menganalisis data yang lain, kamu perlu memilih range data yang baru.

Kesimpulan

Sekarang kamu sudah tahu cara membuat pivot table sederhana di Excel. Pivot table sangat berguna dalam menganalisis dan merangkum data dengan cepat dan mudah. Dengan menggunakan fungsi pivot table, kamu dapat membuat keputusan yang berdasarkan data yang akurat. Jangan lupa untuk terus berlatih dan memperdalam penggunaan pivot table. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

TRENDING 🔥  Cara Membuat Burger Sederhana dari Roti Tawar

Cara Membuat Pivot Table Sederhana