Sederhana.co.id Semua Serba Sederhana
Halo Sobat Sederhana, pada artikel kali ini saya akan membahas tentang cara membuat inkubator sederhana. Inkubator adalah salah satu alat yang digunakan untuk menetaskan telur. Dengan membuat inkubator sendiri, kita bisa menghemat biaya dan juga bisa mengetahui secara lebih detail mengenai proses penetasan telur. Berikut ini beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk membuat inkubator sederhana.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat inkubator sederhana. Berikut adalah daftar bahan-bahan yang dibutuhkan:
1. Kotak bekas |
2. Lampu pijar 25 watt |
3. Digital thermometer & hygrometer |
4. Kain flanel |
5. Kabel listrik |
6. Saklar on/off |
7. Sikat gigi bekas |
8. Lem tembak |
9. Pisau cutter |
Semua bahan-bahan tersebut bisa ditemukan dengan mudah di toko-toko terdekat atau bisa juga menggunakan barang-barang yang sudah ada di sekitar kita.
Persiapan Kotak Bekas sebagai Tempat Telur
Langkah selanjutnya adalah menyiapkan kotak bekas sebagai tempat telur. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Bersihkan dan cuci kotak bekas dengan baik hingga tidak ada sisa-sisa kotoran.
- Gunakan sikat gigi bekas untuk membersihkan sela-sela kotak.
- Setelah kotak benar-benar bersih, gunakan pisau cutter untuk membuat lubang di sisi atas kotak dengan ukuran sekitar 10×10 cm.
- Pasang lampu pijar dan thermometer & hygrometer di dalam kotak bekas.
- Bungkus kotak bekas dengan kain flanel untuk menjaga kelembaban di dalam kotak.
Pemasangan Kabel Listrik dan Saklar On/Off
Setelah kotak bekas sudah siap, langkah selanjutnya adalah memasang kabel listrik dan saklar on/off. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Pasang kabel listrik pada lampu pijar.
- Hubungkan kabel listrik dengan saklar on/off.
- Pasang saklar on/off pada kotak bekas.
- Atur suhu dan kelembaban pada thermometer & hygrometer.
- Tes inkubator dengan menyalakan saklar on/off.
Cara Menggunakan Inkubator Sederhana
Setelah inkubator sederhana sudah siap, langkah selanjutnya adalah menetaskan telur. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Pastikan suhu dan kelembaban pada thermometer & hygrometer sudah sesuai dengan kebutuhan telur yang akan ditetaskan.
- Letakkan telur yang sudah disiapkan di dalam kotak bekas.
- Tutup kembali lubang yang dibuat dengan kain flanel.
- Tunggu sekitar 21 hari hingga telur menetas.
FAQ (Frequently Asked Questions)
1. Berapa suhu yang tepat untuk menetaskan telur?
Suhu yang tepat untuk menetaskan telur tergantung pada jenis telur yang akan ditetaskan. Namun, suhu yang biasanya digunakan adalah sekitar 37-39 derajat Celcius.
2. Bagaimana cara menjaga kelembaban di dalam inkubator sederhana?
Jaga kelembaban di dalam inkubator sederhana dengan cara meletakkan kain flanel yang sudah dibasahi di dalam kotak bekas atau bisa juga dengan menyemprotkan air secara berkala.
3. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menetaskan telur?
Waktu yang dibutuhkan untuk menetaskan telur tergantung pada jenis telur yang akan ditetaskan. Namun, waktu yang biasanya dibutuhkan adalah sekitar 21 hari.
4. Apakah inkubator sederhana bisa digunakan untuk menetaskan telur bebek atau ayam?
Ya, inkubator sederhana bisa digunakan untuk menetaskan telur bebek maupun ayam. Namun, pastikan suhu dan kelembaban sudah sesuai dengan kebutuhan telur yang akan ditetaskan.
5. Apakah ada risiko gagal dalam menetaskan telur menggunakan inkubator sederhana?
Ya, ada risiko gagal dalam menetaskan telur menggunakan inkubator sederhana. Risiko gagal terjadi karena suhu dan kelembaban di dalam inkubator tidak sesuai dengan kebutuhan telur yang akan ditetaskan.
Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.