Sederhana.co.id Semua Serba Sederhana
Hello Sobat Sederhana, dalam artikel kali ini, kita akan membahas tentang cara memasang saklar instalasi rumah sederhana. Tahukah Sobat, saklar adalah salah satu alat listrik yang sangat penting dalam instalasi rumah. Dengan adanya saklar, kita dapat mengontrol arus listrik yang masuk ke perangkat listrik seperti lampu atau kipas angin. Nah, untuk itu, kali ini kita akan belajar cara memasang saklar instalasi rumah dengan mudah dan sederhana.
Apa itu Saklar Instalasi Rumah?
Sebelum memasang saklar instalasi rumah, Sobat perlu tahu terlebih dahulu apa itu saklar instalasi rumah. Saklar instalasi rumah adalah alat yang berfungsi untuk memutus atau menghubungkan arus listrik pada instalasi listrik rumah. Saklar ini biasanya dipasang pada ruangan atau tempat yang memerlukan pencahayaan.
Terdapat dua jenis saklar instalasi rumah, yaitu saklar on/off dan saklar sentuh. Saklar on/off adalah saklar yang berfungsi untuk menyalakan atau mematikan lampu. Sedangkan saklar sentuh adalah saklar yang berfungsi untuk mengatur intensitas cahaya pada lampu.
Saklar On/Off
Saklar on/off biasanya terdiri dari dua jenis, yaitu saklar satu lubang dan saklar dua lubang. Saklar satu lubang biasanya digunakan pada ruangan yang memerlukan satu titik cahaya, seperti kamar mandi atau toilet. Sedangkan saklar dua lubang digunakan pada ruangan yang memerlukan lebih dari satu titik cahaya, seperti kamar tidur atau ruang tamu.
Untuk memasang saklar on/off, Sobat perlu mempersiapkan bahan-bahan berikut:
Bahan-bahan |
Spesifikasi |
|---|---|
Saklar on/off |
1 buah |
Kabel NYY |
Panjang disesuaikan |
Stop kontak |
1 buah |
Obeng plus |
1 buah |
Klem |
2 buah |
Tang |
1 buah |
Setelah menyiapkan bahan-bahan di atas, Sobat bisa memulai langkah-langkah berikut ini:
Langkah 1: Matikan Listrik
Sebelum memasang saklar on/off, pastikan listrik sudah dimatikan terlebih dahulu. Hal ini untuk menghindari bahaya kejut listrik atau korsleting pada saat memasang saklar.
Langkah 2: Memasang Stop Kontak
Pertama-tama, Sobat perlu memasang stop kontak terlebih dahulu. Caranya cukup mudah, yaitu dengan mencari titik pemasangan yang sudah disediakan. Setelah itu, pasang stop kontak dengan menggunakan obeng plus dan klem.
Langkah 3: Menyambungkan Kabel NYY
Setelah stop kontak terpasang, Sobat bisa menyambungkan kabel NYY pada stop kontak tersebut. Caranya, Sobat tinggal mencari kabel NYY yang sudah tersedia di dalam dinding, lalu keluarkan sebagian kabel tersebut. Setelah itu, Sobat bisa menyambungkan kabel tersebut pada stop kontak dengan menggunakan klem.
Langkah 4: Memasang Saklar On/Off
Setelah kabel NYY tersambung pada stop kontak, maka Sobat bisa memasang saklar on/off pada titik yang sudah disediakan. Caranya, Sobat bisa melepaskan tutup saklar, lalu memasukkan kabel NYY pada bagian terminal saklar. Pastikan kabel NYY sudah terpasang dengan kuat dan baik.
Langkah 5: Menyambungkan Kabel NYY pada Lampu
Setelah saklar on/off terpasang, Sobat bisa menyambungkan kabel NYY pada lampu yang diinginkan. Caranya cukup mudah, yaitu dengan mencari kabel NYY yang sudah tersedia di dalam dinding, lalu keluarkan sebagian kabel tersebut. Setelah itu, Sobat bisa menyambungkan kabel tersebut pada lampu dengan menggunakan klem.
Langkah 6: Pasang Tutup Saklar
Setelah saklar on/off dan kabel NYY sudah terpasang dengan baik, maka Sobat bisa memasang tutup saklar kembali. Pastikan saklar sudah terpasang dengan kuat dan baik. Setelah itu, cobalah untuk menyalakan lampu dengan menggunakan saklar yang sudah diinstal tadi.
Saklar Sentuh
Saklar sentuh adalah saklar yang berfungsi untuk mengatur intensitas cahaya pada lampu. Saklar sentuh ini biasanya digunakan pada ruangan yang memerlukan pencahayaan yang lembut, seperti kamar tidur atau ruang tamu.
Untuk memasang saklar sentuh, Sobat perlu mempersiapkan bahan-bahan berikut:
Bahan-bahan |
Spesifikasi |
|---|---|
Saklar sentuh |
1 buah |
Kabel NYY |
Panjang disesuaikan |
Stop kontak |
1 buah |
Obeng plus |
1 buah |
Klem |
2 buah |
Tang |
1 buah |
Setelah menyiapkan bahan-bahan di atas, Sobat bisa memulai langkah-langkah berikut ini:
Langkah 1: Matikan Listrik
Sebelum memasang saklar sentuh, pastikan listrik sudah dimatikan terlebih dahulu. Hal ini untuk menghindari bahaya kejut listrik atau korsleting pada saat memasang saklar.
Langkah 2: Memasang Stop Kontak
Pertama-tama, Sobat perlu memasang stop kontak terlebih dahulu. Caranya cukup mudah, yaitu dengan mencari titik pemasangan yang sudah disediakan. Setelah itu, pasang stop kontak dengan menggunakan obeng plus dan klem.
Langkah 3: Menyambungkan Kabel NYY
Setelah stop kontak terpasang, Sobat bisa menyambungkan kabel NYY pada stop kontak tersebut. Caranya, Sobat tinggal mencari kabel NYY yang sudah tersedia di dalam dinding, lalu keluarkan sebagian kabel tersebut. Setelah itu, Sobat bisa menyambungkan kabel tersebut pada stop kontak dengan menggunakan klem.
Langkah 4: Memasang Saklar Sentuh
Setelah kabel NYY tersambung pada stop kontak, maka Sobat bisa memasang saklar sentuh pada titik yang sudah disediakan. Caranya, Sobat bisa melepaskan tutup saklar, lalu memasukkan kabel NYY pada bagian terminal saklar. Pastikan kabel NYY sudah terpasang dengan kuat dan baik.
Langkah 5: Menyambungkan Kabel NYY pada Lampu
Setelah saklar sentuh terpasang, Sobat bisa menyambungkan kabel NYY pada lampu yang diinginkan. Caranya cukup mudah, yaitu dengan mencari kabel NYY yang sudah tersedia di dalam dinding, lalu keluarkan sebagian kabel tersebut. Setelah itu, Sobat bisa menyambungkan kabel tersebut pada lampu dengan menggunakan klem.
Langkah 6: Pasang Tutup Saklar
Setelah saklar sentuh dan kabel NYY sudah terpasang dengan baik, maka Sobat bisa memasang tutup saklar kembali. Pastikan saklar sudah terpasang dengan kuat dan baik. Setelah itu, cobalah untuk mengontrol intensitas cahaya pada lampu dengan menggunakan saklar yang sudah diinstal tadi.
FAQ
1. Apakah saklar on/off bisa digunakan untuk mengatur intensitas cahaya pada lampu?
Tidak, saklar on/off hanya berfungsi untuk menyalakan dan mematikan lampu. Untuk mengatur intensitas cahaya pada lampu, Sobat bisa menggunakan saklar sentuh.
2. Berapa jumlah lubang pada saklar on/off yang digunakan pada ruangan yang memerlukan lebih dari satu titik cahaya?
Saklar on/off yang digunakan pada ruangan yang memerlukan lebih dari satu titik cahaya biasanya memiliki dua lubang.
3. Apakah stop kontak harus dipasang terlebih dahulu sebelum memasang saklar?
Ya, stop kontak harus dipasang terlebih dahulu sebelum memasang saklar. Hal ini untuk menghubungkan arus listrik dari instalasi listrik rumah dengan saklar dan lampu.
4. Apakah langkah-langkah memasang saklar on/off dan saklar sentuh sama?
Tidak, langkah-langkah memasang saklar on/off dan saklar sentuh berbeda karena fungsinya yang berbeda pula. Namun, bahan-bahan yang dibutuhkan umumnya sama.
Kesimpulan
Demikianlah artikel tentang cara memasang saklar instalasi rumah sederhana. Dalam instalasi rumah, saklar merupakan alat yang sangat penting untuk mengontrol arus listrik yang masuk ke perangkat elektronik. Dengan memasang saklar yang baik dan benar, kita dapat menjaga keamanan dan kenyamanan di dalam rumah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat Sederhana yang ingin memasang saklar instalasi rumah di rumahnya sendiri. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!