Halo Sobat Sederhana, apakah kamu ingin mempercantik tampilan rumah atau apartemenmu dengan taman vertikal? Mungkin kamu berpikir untuk menyewa ahli taman untuk membuatnya, tapi sekarang kamu bisa melakukannya sendiri dengan cara yang sederhana dan murah. Simak tips dan trik di bawah ini untuk membuat vertical garden sederhana.
Persiapan
Sebelum memulai proyek vertical garden, persiapkan terlebih dahulu bahan-bahan dan peralatan yang dibutuhkan:
Bahan-Bahan |
Peralatan |
---|---|
– Pot tanah liat atau plastik – Biji tanaman – Tanah subur – Pupuk organik |
– Gunting – Peniti – Kain perca – Benang jahit |
Menentukan Lokasi dan Bentuk
Setelah mempersiapkan bahan-bahan dan peralatan, langkah selanjutnya adalah menentukan lokasi dan bentuk vertical garden. Pertimbangkan faktor-faktor berikut:
1. Pencahayaan
Pilih lokasi yang cukup terkena sinar matahari, karena tanaman memerlukan sinar matahari untuk tumbuh sehat dan subur. Jika rumahmu memiliki dinding yang cukup lebar, pilihlah bagian dinding yang terkena sinar matahari selama beberapa jam setiap hari.
2. Bentuk
Cari inspirasi bentuk vertical garden yang ingin kamu buat. Bisakah kamu membuat satu kolom, beberapa kolom kecil, atau bahkan kerangka yang lebih besar?
3. Ukuran
Pertimbangkan ukuran vertical garden yang ingin kamu buat, jangan terlalu besar sehingga sulit untuk dirawat.
4. Jenis Tanaman
Pilih tanaman yang cocok dengan kondisi lokasi dan iklim di daerahmu. Beberapa tanaman yang cocok untuk vertical garden antara lain:
- Kaktus dan sukulen
- Tanaman merambat seperti kacang polong, sweet pea, atau bunga kamboja
- Tanaman hias seperti krisan, daisy, atau petunia
5. Perawatan
Pertimbangkan tingkat kesulitan dalam merawat vertical garden, dengan memilih tanaman yang lebih mudah dipelihara seperti kaktus atau sukulen.
Mempersiapkan Tanaman
Setelah menentukan lokasi dan bentuk vertical garden, selanjutnya kita akan membuat pot dan menanam benih tanaman:
1. Membuat Pot
Mulailah dengan membuat pot kecil dengan menggunakan kain perca dan benang jahit. Gunakan peniti untuk menjahit kain perca menjadi bentuk pot kecil.
2. Menambahkan Tanah dan Pupuk
Setelah pot kecil selesai dibuat, tambahkan tanah dan pupuk organik ke dalam pot untuk memberikan nutrisi yang diperlukan oleh tanaman.
3. Menanam Benih
Tanam benih dengan hati-hati di pot yang sudah disiapkan. Pastikan untuk menyiram pot yang sudah ditaburi benih dengan air secukupnya.
Membuat Kerangka Vertical Garden
Setelah menyiapkan pot dan tanaman, selanjutnya buat kerangka vertical garden:
1. Membuat Kerangka
Gunakan kayu atau besi pipa untuk membuat kerangka vertical garden. Pastikan kerangka sudah terpasang dengan kuat pada dinding atau di lokasi yang sudah ditentukan.
2. Menempelkan Pot
Gunakan gunting untuk memotong kain perca pada bagian atas pot dan menggantungkan pot dengan menggunakan benang jahit pada kerangka vertical garden.
3. Menambahkan Tanaman
Tambahkan pot yang sudah berisi benih tanaman ke dalam kerangka vertical garden yang sudah dipasang pada lokasi yang diinginkan.
Perawatan Vertical Garden
Vertical garden yang sudah selesai dibuat memerlukan perawatan yang cukup agar tetap terlihat cantik dan sehat. Pertimbangkan hal-hal berikut:
1. Pencahayaan dan Air
Jangan lupa untuk memberikan sinar matahari dan air secukupnya untuk tanaman di vertical garden. Pastikan tidak terlalu kering atau terlalu basah.
2. Pemupukan
Tambahkan pupuk organik setiap beberapa minggu sekali untuk memberikan nutrisi yang cukup bagi tanaman.
3. Pemangkasan
Pemangkasan tanaman yang tumbuh terlalu lebat juga perlu dilakukan untuk menjaga keindahan vertical garden.
FAQ (Frequently Asked Questions)
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan mengenai vertical garden:
1. Berapa biaya membuat vertical garden sendiri?
Biaya untuk membuat vertical garden sangat bervariasi tergantung pada bahan dan peralatan yang digunakan. Namun, membuat vertical garden sendiri lebih murah dibandingkan dengan menyewa ahli taman.
2. Apa tanaman yang cocok untuk vertical garden?
Tanaman yang cocok untuk vertical garden antara lain kaktus, sukulen, tanaman merambat dan hias seperti krisan, daisy, atau petunia.
3. Apa saja faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam membuat vertical garden?
Beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan antara lain pencahayaan, bentuk, ukuran, jenis tanaman dan perawatan.
4. Berapa sering tanaman di vertical garden perlu disiram?
Tanaman di vertical garden perlu disiram setiap hari, terutama pada musim panas yang kering.
Penutup
Itulah tadi tips dan trik untuk membuat vertical garden sederhana. Dengan sedikit usaha, kamu bisa mempercantik tampilan rumah atau apartemenmu dengan vertical garden yang kamu buat sendiri. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!