Sederhana.co.id Semua Serba Sederhana
Halo Sobat Sederhana! Elektrosko adalah alat yang dapat digunakan untuk mengamati benda-benda kecil seperti serbuk emas atau bahkan sel-sel dalam mikroskop. Tetapi, elektrosko sederhana juga dapat dibuat di rumah dengan bahan-bahan yang mudah didapatkan. Berikut adalah panduan tentang cara membuat elektrosko sederhana dan gambar-gambar yang dapat membantu Anda dalam proses membuatnya.
1. Persiapan Bahan
Sebelum memulai, pastikan Anda telah menyiapkan bahan-bahan berikut:
Bahan |
Jumlah |
|---|---|
Botol Plastik Kecil |
1 buah |
Bola Styrofoam Kecil |
1 buah |
CD Bekas |
1 buah |
Benang Wol |
sekitar 50 cm |
Selotip |
secukupnya |
Cat Hitam |
secukupnya |
Aluminium Foil |
secukupnya |
Kertas Koran |
secukupnya |
1.1 Botol Plastik Kecil
Pilih botol plastik kecil yang bersih dan tidak terlalu besar. Ukuran yang umumnya digunakan adalah botol plastik ukuran minuman dalam kemasan kecil.
1.2 Bola Styrofoam Kecil
Anda dapat membeli bola styrofoam kecil di toko-toko kertas atau toko peralatan kerajinan.
1.3 CD Bekas
CD bekas yang tidak terlalu penting fungsi dan isinya dapat digunakan sebagai bahan untuk elektrosko sederhana.
1.4 Benang Wol
Bahan ini digunakan untuk menggantung bola styrofoam di dalam botol plastik.
1.5 Selotip
Selotip digunakan untuk menempelkan CD bekas di bagian bawah botol plastik.
1.6 Cat Hitam
Cat hitam digunakan untuk melapisi bagian dalam botol plastik agar tidak terlihat.
1.7 Aluminium Foil
Aluminium foil digunakan untuk membuat pelat penghantar listrik pada elektrosko sederhana.
1.8 Kertas Koran
Kertas koran digunakan untuk membuat kabel penghubung listrik.
2. Langkah-Langkah Membuat
Berikut adalah langkah-langkah cara membuat elektrosko sederhana:
2.1 Membuat Lubang di Tengah Tutup Botol
Langkah pertama adalah membuat lubang di tengah tutup botol plastik kecil dengan menggunakan pisau atau obeng. Pastikan lubang yang dibuat tidak terlalu besar atau kecil.
2.2 Menggantung Bola Styrofoam di Dalam Botol
Masukkan benang wol melalui lubang di tengah tutup botol. Ikuti dengan menggantung bola styrofoam di ujung benang wol tersebut. Pastikan bola styrofoam berada di tengah-tengah botol dan tidak terlalu bersentuhan dengan dinding botol.
2.3 Merekatkan CD Bekas di Bawah Botol
Tempelkan CD bekas dengan menggunakan selotip di bagian bawah botol plastik. CD bekas tersebut akan digunakan sebagai cermin yang akan memantulkan cahaya.
2.4 Melapisi Bagian Dalam Botol dengan Cat Hitam
Lapisi bagian dalam botol plastik dengan menggunakan cat hitam. Pastikan cat tersebut rata dan menutupi seluruh bagian dalam botol. Ini berguna untuk menghindari cahaya yang masuk ke dalam botol.
2.5 Membuat Pelat Penghantar Listrik
Gunakan aluminium foil untuk membuat pelat penghantar listrik. Potong aluminium foil menjadi ukuran sekitar 10 x 10 cm. Tempelkan aluminium foil tersebut di atas kertas koran dan lipat kertas koran sehingga aluminium foil terbungkus rapat oleh kertas koran.
2.6 Menempelkan Pelat Penghantar Listrik di Tutup Botol
Tempelkan kabel penghubung listrik pada salah satu sudut pelat penghantar listrik menggunakan selotip, sementara kabel penghubung lainnya diikatkan pada bola styrofoam. Kemudian, tempelkan pelat penghantar listrik pada lubang di tengah tutup botol plastik dan pastikan pelat tersebut tidak menyentuh bola styrofoam.
3. Cara Menggunakan Elektrosko Sederhana
Setelah elektrosko sederhana selesai dibuat, Anda dapat menggunakan elektrosko tersebut untuk mengamati benda-benda kecil. Berikut adalah cara menggunakannya:
3.1 Menyalakan Sumber Cahaya
Anda dapat menggunakan sumber cahaya seperti lampu atau senter sebagai sumber cahaya untuk elektrosko sederhana.
3.2 Menempatkan Elektrosko Sederhana pada Benda yang Akan Diamati
Tempatkan elektrosko sederhana pada benda yang akan diamati. Pastikan benda tersebut tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil. Jarak antara elektrosko dengan benda tersebut harus cukup dekat sehingga cahaya yang dipantulkan oleh CD bekas dapat dihasilkan dengan sempurna.
3.3 Mengamati Benda yang Diamati
Dengan mengamati melalui lubang di tengah tutup botol, Anda dapat melihat objek tersebut dengan jelas. Yang ditampilkan adalah bayangan benda dengan latar belakang cahaya, yang terbentuk oleh pantulan cahaya yang dipantulkan oleh CD bekas.
4. FAQ (Frequently Asked Questions)
4.1. Apakah elektrosko sederhana dapat digunakan untuk mengamati sel-sel?
Ya, elektrosko sederhana dapat digunakan untuk mengamati sel-sel dalam mikroskop. Namun, Anda memerlukan benda selulosa khusus yang disebut mikroskop untuk melihat sel-sel tersebut dengan jelas.
4.2. Apakah pelat penghantar listrik harus terbuat dari aluminium foil?
Tidak, pelat penghantar listrik dapat terbuat dari bahan yang lain seperti tembaga atau logam lainnya.
4.3. Apakah elektrosko sederhana hanya dapat digunakan pada benda yang diam?
Tidak, elektrosko sederhana juga dapat digunakan pada benda yang bergerak, seperti air atau minyak yang mengalir. Namun, Anda perlu membiarkan benda tersebut mengendap atau diam terlebih dahulu agar pantulan cahaya dapat terbentuk dengan jelas.
4.4. Apakah elektrosko sederhana dapat digunakan pada malam hari?
Tidak, elektrosko sederhana hanya dapat digunakan pada siang hari atau di tempat yang cukup terang. Hal ini disebabkan karena elektrosko sederhana membutuhkan sumber cahaya yang cukup terang untuk menghasilkan bayangan.
4.5. Apakah elektrosko sederhana dapat digunakan untuk mengamati benda-benda yang lebih kecil dari serbuk emas?
Tidak, elektrosko sederhana hanya dapat digunakan untuk mengamati benda-benda yang berukuran relatif besar seperti serbuk emas atau biji-bijian. Untuk mengamati benda-benda yang lebih kecil seperti molekul atau atom, Anda memerlukan alat yang lebih canggih seperti mikroskop elektron.