Sederhana.co.id Semua Serba Sederhana
Halo Sobat Sederhana! Sudahkah kamu memiliki kipas di rumah? Saat cuaca panas, kipas adalah salah satu alat yang sangat berguna untuk membuat ruangan terasa lebih sejuk. Namun, jika kamu tidak memiliki kipas dan ingin membuatnya sendiri dengan bahan-bahan yang mudah didapat, kamu bisa mencoba membuat kipas sederhana dari dinamo. Yuk, simak cara membuatnya di artikel ini!
1. Siapkan Bahan-Bahan
Sebelum memulai membuat kipas sederhana dari dinamo, pastikan kamu sudah menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan. Berikut ini adalah bahan-bahan yang perlu kamu siapkan:
Bahan |
Jumlah |
|---|---|
Dinamo |
1 buah |
Baling-baling kipas |
3 buah |
Baterai |
2 buah |
Kabel |
secukupnya |
Kotak kayu kecil |
1 buah |
Penggaris |
1 buah |
Pensil |
1 buah |
Cutter |
1 buah |
Isolasi tape |
secukupnya |
Setelah semua bahan sudah siap, kita bisa mulai membuat kipas sederhana dari dinamo.
2. Persiapan Dinamo
Langkah pertama adalah mempersiapkan dinamo. Kamu bisa membeli dinamo di toko listrik terdekat atau online shop. Setelah dinamo sudah kamu dapatkan, kamu perlu membersihkannya terlebih dahulu.
Bersihkan seluruh bagian dinamo dengan menggunakan lap yang lembut. Pastikan tidak ada debu atau kotoran yang menempel pada bagian-bagian dinamo. Jika sudah bersih, dinamo siap untuk digunakan.
3. Memotong Baling-Baling Kipas
Setelah dinamo sudah bersih, kamu bisa memotong baling-baling kipas. Gunakan penggaris dan pensil untuk mengukur dan membuat gambar baling-baling kipas pada selembar karton atau kertas. Kemudian gunakan cutter untuk memotong baling-baling kipas sesuai dengan gambar yang sudah dibuat.
Untuk hasil yang lebih baik, kamu bisa menggunakan bahan yang lebih kuat seperti papan kayu atau plastik untuk membuat baling-baling kipas.
4. Menyambung Kabel Dinamo dan Baterai
Setelah semua bahan sudah dipersiapkan, saatnya untuk menyambungkan dinamo dan baterai. Kamu perlu memotong dua buah kabel dengan panjang yang cukup untuk mencapai jarak antara dinamo dan baterai.
Kemudian, kamu bisa mengupas sebagian kecil dari ujung-ujung kabel dan membungkusnya dengan isolasi tape. Setelah itu, sambungkan kabel yang satu ke dinamo dan kabel yang lain ke dua buah baterai yang sudah disiapkan. Jangan lupa untuk membungkus koneksi kabel dengan isolasi tape agar aman dan tidak mudah putus.
5. Memasang Baling-Baling Kipas pada Dinamo
Setelah koneksi kabel sudah selesai, kamu bisa memasang baling-baling kipas pada dinamo. Tempatkan baling-baling kipas secara seimbang pada ujung dinamo dan ikat dengan kuat menggunakan kabel atau tali.
Perhatikan posisi baling-baling kipas agar tidak terlalu rapat dan tetap dapat berputar dengan lancar. Jika perlu, kamu bisa menyesuaikan jarak antara baling-baling kipas agar lebih seimbang.
6. Memasang Dinamo pada Kotak Kayu
Setelah baling-baling kipas terpasang dengan baik pada dinamo, saatnya untuk memasang dinamo pada kotak kayu. Carilah kotak kayu yang cukup ukurannya agar dinamo dan baling-baling kipas dapat masuk dengan mudah.
Buatlah lubang pada kotak kayu yang sesuai dengan ukuran dinamo dan baling-baling kipas. Kemudian masukkan dinamo dan baling-baling kipas ke dalam lubang tersebut dan ikat dengan kuat menggunakan kabel atau tali.
7. Memasang Baterai pada Kotak Kayu
Setelah dinamo sudah terpasang dengan baik pada kotak kayu, saatnya untuk memasang baterai. Carilah posisi yang tepat untuk memasang baterai agar mudah dijangkau dan tidak mengganggu putaran baling-baling kipas.
Buatlah lubang pada kotak kayu untuk memasukkan dua buah baterai. Kemudian sambungkan kabel dari dinamo ke baterai yang sudah terpasang. Pastikan koneksi kabel sudah aman dan menggunakan isolasi tape.
8. Menghidupkan Kipas
Setelah semua bagian sudah terpasang dengan baik, saatnya untuk menghidupkan kipas. Sambungkan kabel dari dinamo ke baterai dengan benar dan hidupkan dinamo dengan memberikan putaran pada baling-baling kipas.
Jika semua koneksi kabel dan baterai sudah benar, kipas akan berputar dengan lancar dan menghasilkan angin yang sejuk. Kamu bisa menyesuaikan kecepatan putaran baling-baling kipas dengan memberikan tenaga yang lebih pada dinamo atau menguranginya.
F.A.Q
1. Apa itu dinamo?
Dinamo adalah alat yang digunakan untuk mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Dinamo biasanya digunakan dalam berbagai macam alat elektronik, seperti mesin pemotong rumput, mixer, dan kipas.
2. Dimana saya bisa membeli dinamo?
Kamu bisa membeli dinamo di toko listrik terdekat atau mencarinya secara online di situs-situs belanja online.
3. Berapa harga dinamo?
Harga dinamo bervariasi tergantung pada ukuran dan jenis dinamo yang dibutuhkan. Namun, untuk dinamo kecil yang bisa digunakan untuk membuat kipas sederhana, harganya sekitar Rp 10.000 – Rp 20.000.
4. Apa bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat kipas sederhana dari dinamo?
Untuk membuat kipas sederhana dari dinamo, kamu perlu menyiapkan dinamo, baling-baling kipas, baterai, kabel, kotak kayu kecil, penggaris, pensil, cutter, dan isolasi tape.
5. Apakah sulit membuat kipas sederhana dari dinamo?
Tidak sulit membuat kipas sederhana dari dinamo asalkan kamu memiliki bahan-bahan yang diperlukan dan mengikuti langkah-langkah yang sudah dijelaskan dengan benar. Kamu juga bisa melihat video tutorial atau meminta bantuan teman jika mengalami kesulitan.
Penutup
Itulah cara membuat kipas sederhana dari dinamo. Dengan bahan-bahan yang mudah didapat dan langkah-langkah yang sederhana, kamu bisa membuat kipas sendiri di rumah. Selain hemat biaya, membuat kipas sendiri juga bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.